Teh adalah minuman paling banyak dikonsumsi kedua di dunia setelah air putih dan Indonesia menjadi negara yang menempati urutan ketujuh sebagai penghasil teh terbesar di dunia dengan persentase 3,19% pada tahun 2019 dan urutan keenam sebagai negara pengekspor teh di dunia dengan persentase 5,67% pada tahun 2019. Di Indonesia pembudidayaan teh dilakukan di Pulau Jawa dan Sumatra. Minuman teh di Indonesia mengalami perkembangan bisnis paling kreatif dan inovatif, ada minuman teh dengan botol lalu muncul terobosan menarik dengan membuat teh dalam bentuk siap saji dengan model waralaba yang berupa outlet (booth) dengan berbagai merek seperti Es Teh Poci, Es Thai Tea, Es.Teh Indonesia, Es Teh Teguk, Ngeteh Thai Tea, Balo Thai Tea, Moon Thai Tea, Dum-Dum Thai Tea, dan Gulu Gulu yang saat ini lagi viral.

Banyak Both-both minuman kita temui disepanjang jalan, didepan minimarket maupun diarea taman rekreasi ini sangat menarik para penikmat streetfood yang lagi tren saat ini, tentunya streetfoot itu mencari aneka minuman yang simple tapi murah. Pada saat ini yang lagi viral ini merupakan kuliner yang cepat pergantiannya seperti viralnya minuman es kepal milo, es krim pot, thai tea, dalgona coffee, boba dan yang masih hangat-hangatnya yaitu Es Teh dengan harga Rp 3.000 yang sangat viral fyp di tiktok maupun dunia jagat maya serta jalanan .

Dalam dunia persaingan es teh saat ini banyak merk yang saling berebut pasar, sebut saja nama besar Es Teh Indonesia , Teh poci, Teh kota, Eh Tes manisnya tak terlupakan karena banyak mitra franchise yang penjualannya sangan melejit. 

Ada hal menarik, banyak merk-merk lokal yang menguasai penjualan di daerah tertentu, contoh di sekitaran Kabupaten Kendal Jawa Tengah dengan berbagai merk es teh jumbo. Yang lagi hitz pada tahun 2023 yaitu Teh Kota , teh poci, es teh Indonesia terpantau ada di mana-mana hingga masuk dalam gang. Hal ini setidaknya menandakan bahwa produk mereka di terima pasar, laris, murah dan diminati berbagai kalangan baik itu anak muda, pelajar, hingga orang tua. Maka dari itu mereka pengusaha berani membuka outlet dan frenchise di mana-mana. Karena saya penasaran, dua hari yang lalu mencoba membeli es teh kota yang sudah lama opening di depan Gor Bahurekso Kabupaten Kendal, saya memilih varian es teh Red Velvet seharga Rp 10.000 dan di hari berikutnya mencoba varian original alias ya es teh biasa saja dengan seharga Rp 3.000.  Dari sisi rasa es teh Red Velvet lebih enak daripada teh botol fruit tea di minimarket, untuk es teh yang original saya akui rasa tehnya cukup kuat dibanding es teh di warung burjo, maupun angkringan serta warung makan dan harganya sangat terjangkau yaitu Rp 3.000.

Tadinya saya berfikir es teh aneka rasa ini dibuat dengan menambahkan buah asli tapi ternyata proses pembuatannya dari bubuk-bubuk esktra yang diseduh layaknya minuman instan dalam kemasan. Tidak apa-apa akan tapi bagi saya yang kurang suka minuman instan jadi cukup sesekali saja membelinya demi kesehatan badan saya. Jika dilihat dari usaha bisnis, usaha minuman apalagi yang sedang tren pada saat ini membawa konsep yang sangat menarik yaitu teh aneka rasa memang besar potensi untungnya. Dalam dunia usaha kuliner sudah sejak dulu dipahami bahwa minuman adalah menu atau item yang paling besar untungnya bisa 100 persen. Sebut saja minuman kopi instan semacam indocafe coffemix, kopi luwak atau goodday, whitecoffe yang dijual 4.000-5.000 per gelas, penjual bisa mengambil untung setengahnya karena harga produknya sendiri kisaran 1.500-2.500 per sachhet. Bayangkan saja jika yang berbahan dasar the notabennya misal 1 bungkus teh seduh bisa jadi banyak gelas. Walau demikian kita juga tidak bisa menyederhanakan dengan membahas harga bahan bakunya saja, karena dalam bisnis minuman es teh kekinian yang sedang tren ini juga ada faktor biaya lain misalnya sewa tempat, beli booth, peralatan, bahan baku, marketing serta gaji karyawan, jadi saya pikir keputusan menjual satu cup es teh jumbo dari 3.000 hingga belasan ribu tersebut pasti sudah melalu perhitungan dan pertimbangan cermat.

Demikian tulisan saya ini tentang Fenomena Es Teh Jumbo 3.000 di Sepanjang Jalan, Bisnis Minuman dengan Hasil Menggiurkan dan Sebagai penutup walaupun minum es teh aneka rasa sangat segar sebagai pelepas dahaga apalagi saat siang bolong, pastikan beli dan minum dengan bijak pertimbangkan juga efeknya pada kesehatan, terlalu sering menkonsumsi minuman manis dan instan tidak baik untuk tubuh, semoga bermanfaat sampai jumpa.