Kendal – Polisi Kendal telah memasang rambu peringatan baru di jalan Pantura setelah kecelakaan maut yang merenggut nyawa dua mahasiswi UIN Walisongo. Kedua korban tewas setelah motor yang mereka kendarai tergelincir saat mencoba menyalip di jalur yang rusak dan ditabrak truk. Kejadian ini menjadi peringatan bagi pengendara untuk lebih berhati-hati dan mematuhi aturan lalu lintas.
Kecelakaan yang merenggut nyawa Aisyah Zulfa Alya, warga Semarang, dan Marreta Dwi Vionita, warga Pati, terjadi setelah keduanya nekat menyalip dari sisi kiri median jalan yang memiliki kontur berkerikil dan bergelombang.
Peristiwa tersebut terjadi pada Minggu 18 Agustus 2024 sekitar pukul 16:30 WIB. Keduanya baru saja menyelesaikan program Kuliah Kerja Nyata (KKN) dan dalam perjalanan pulang ke rumah. Saat berkendara, mereka berboncengan dengan Aisyah yang berada di posisi depan, sementara Marreta di belakangnya.
Sesampainya di lampu merah Pantura pertigaan Purin Kendal, kedua korban mencoba menyalip dari sisi kiri jalan, meskipun kondisi jalan di sisi tersebut tidak rata dan penuh kerikil. Dalam upaya kembali ke jalur utama, motor yang mereka kendarai tergelincir, menyebabkan mereka jatuh. Malangnya, sebuah truk tronton dengan nomor polisi B 9603 TEZ yang dikemudikan oleh Nurkholis, warga Pemalang, melintas tepat di belakang mereka, tak mampu menghindar dan menabrak keduanya.
“Kami pasang pelang di sisi median jalan agar tak diterobos lagi oleh pengendara lain,” kata Kasat Lantas Polres Kendal, AKP Engkos Sarkosi, ditemui di lokasi, Senin 19 Agustus 2024.
Selain memasang rambu peringatan, AKP Engkos juga mengimbau kepada seluruh pengendara untuk lebih berhati-hati dan mematuhi rambu-rambu lalu lintas yang sudah dipasang. “Kami himbau kepada pengendara agar mematuhi aturan berlalu lintas,” tambahnya.
Kecelakaan ini menambah daftar panjang tragedi di jalan raya yang seringkali disebabkan oleh ketidakpatuhan terhadap aturan lalu lintas dan kondisi jalan yang kurang ideal. Pemasangan rambu peringatan tambahan diharapkan dapat mengurangi risiko kecelakaan serupa di masa depan.
