Kendal, wedangjaekendal.com – Satreskrim Polres Kendal akhirnya berhasil menangkap pelaku pembunuhan terhadap santriwati, Siti Nur Haliza, yang mayatnya ditemukan dalam kondisi setengah telanjang di kebun di desa Darupono kecamatan Kaliwungu Selatan Kamis (17/10/2024) pekan lalu.
Kapolsek Kaliwungu, AKP Edi Sukamto Nyoto, membenarkan jika pelaku ditangkap di Magelang, Kamis (24/10/2024) malam.
“Kami sudah mendapatkan laporam jika pelakunya tertangkap di Magelang tadi malam. Untuk lengkapnya nunggu saja dari pak Kasat Reskrim,” kata Kapolsek Kaliwungu, Edi Sukamto Nyoto saat dihubungi inilahjateng,Jumat (25/10/2024).
Edi menjelaskan pelaku merupakan warga Magelang yang bekerja di salah satu perusahaan di KEK, Kendal.
Belum diketahui identitas pelaku dan motifnya tega menghabisi nyawa korban.
“Pelaku ini warga Magelang yang bekerja di salah satu perusahaan di KEK Kendal. Kalau untuk identitas pelaku dan motifnya, kami belum bisa memberikan komentar,” jelasnya.
Edi menerangkan saat ini pelaku sedang menjalani pemeriksaan di mapolres Kendal. Namun, hingga saat ini, belum ada keterangan dari Polres Kendal dan masih berkordinasi untuk dilakukan pres rilis.
“Pelaku sudah di polres Kendal dan masih menjalani pemeriksaan. Nunggu saja nanti rilis di polres,” pungkasnya.
Pengungkapan dan penangkapan pelaku pembunuhan ini dilakukan setelah dalam sepekan polisi bekerja keras.
Diberitakan sebelumnya, jenasah Siti Nur Haliza warga dusun Gempolbapang desa Brangsong kecamatan Brangsong, Kendal ditemukan oleh warga dikebun desa Darupono kecamatan Kaliwungu Selatan, Kamis (17/10/2024) pekan lalu.
Korban ditemukan dengan kondisi mengenaskan luka robek dibagian leher sebelah kiri dan posisi setengah telanjang.
Di sebelah kepala korban, ditemukan celana dalam warna pink dan celana warna hitam beserta masker warna hitam milik korban, dan juga sandal dan tas warna cream milik korban yang tak jauh dari tubuh korban.
Korban merupakan santriwati hafizah dari salah satu pondok pesantren yang berada di kecamatan Ngampel, Kendal.