Jumat, Oktober 18, 2024
spot_img

Kesehatan Reproduksi Wanita

Wedangjaekendal.com (Kendal, 25/05). Kesehatan reproduksi sering dianggap ilmu yang tabu oleh mayoritas masyarakat indonesia. Seakan-akan mempelajari kesehatan reproduksi, khususnya reproduksi wanita, merupakan hal yang saru (red : senonoh).

Padahal, realitanya kita perlu banget mempelajari ilmu ini, kenapa?

Selain untuk menjaga kesehatan organ tubuh dari seorang wanita, ternyata erat juga hubungannya dengan ibadah.

Apakah darah ini haid atau istihadhoh (keluar darah dari kemaluan wanita tetapi tidak termasuk darah haid), yang mana saat istihadhoh kita tetap wajib untuk solat dan puasa wajib.

Di artikel kali ini saya akan bahas mengenai sudut pandang medis dulu ya.

Proses awal perkembangan reproduksi wanita secara fitrah ditandai dengan haid/menstruasi.

Keluarnya darah dari alat kelamin wanita diusia.

Siklus haid merupakan total dari durasi/lamanya keluar darah dengan masa suci/bersih dari darah. Siklus ini sangat dipengaruhi oleh hormon.  Beberapa hormone yang berperan adalah : estrogen, progesterone, FSH dan LH.

Kadar hormone didalam tubuh manusia dipengaruhi oleh beberapa hal,  seperti  asupan nutrisi (makanan-minuman), olahraga/kegiatan sehari-hari, beban pikiran, istirahat cukup/tidak.

Umumnya siklus haid 28 hari, dengan rincian 7 hari keluar darah haid, 21 hari suci.

Eits.. tidak perlu khawatir jika siklusnya tidak tepat di 28 hari, karena kondisi tubuh wanita berbeda-beda, perjalanan dan beban hidupnya pun berbeda jadi patokannya adalah teratur atau tidak haidnya.

Tips untuk menjaga siklus haid agar teratur:

  • Istirahat yang cukup, kurang lebih 8 jam setiap hari, dengan tidur yang berkualitas
  • Nutrisi yang bergizi, beberapa pasien saya haidnya menjadi teratur setelah memperbaiki pola makan
  • Olahraga sesuai kapasitas, terlalu berat atau terlalu jarang olahraga dapat menyebabkan haid tidak teratur bahkan amenorrhea (tidak haid)
  • Hindari stress, cara problem solving (penyelesaian masalah) setiap orang berbeda2, maka perlu sekali memenejemen sikap/ tindakan kita saat ada masalah.

So, kesimpulannya adalah kualitas hidup seorang wanita dapat mempengaruhi siklus haidnya.

Jika haid tidak teratur, sampai beberapa siklus tidak mengalami haid, saat haid keluar darah banyak atau dan durasi yang lama, nyeri saat haid sampai mengganggu aktifitas sehari-hari.

Saya sarankan untuk periksa ke fasilitas kesehatan terdekat ya, agar bisa ditangani sedini mungkin.

Salam sehat semuanya

Artikel Terkait

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Ikuti Kami

100,000FansSuka
700PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
- Advertisement -spot_img

Artikel Terbaru