Adapun terkait persiapan tim pengibar bendera, Sugiono menyebut, persiapannya sudah matang.
Para petugas tersebut telah mendapat pelatihan dan karantina. Sehingga diharapkan bisa maksimal saat tampil dalam upacara 17 Agustus tersebut.
“Alhamdulillah Paskibra dari sejak awal latihan saya ngawal terus, dan dipastikan pada hari H bisa melaksanakan tugas dengan maksimal,” jelas Sugiono.
Sementara Kepala Badan Kesbangpol Kendal, Alfebian Yulando mengatakan, paskibraka putri di Kabupaten Kendal tetap berhijab.
Hal itu karena kultur di Kabupaten Kendal yang dikenal dengan kota santri.
“Ada 7 yang memang tidak berhijab. Dan lainnya tetap berhijab. Tetap kami tegaskan bahwa persoalan itu tidak berlaku di Kendal,” katanya.
Sebanyak 70 anggota Paskibraka Kendal terdiri dari 38 putra dan 32 putri akan bertugas mengibarkan bendera merah putih di Stadion Utama Kebondalem.
Para petugas telah menyiapkan stamina dan energi agar kegiatan berjalan lancar.
